Pada
kesempatan kali ini saya akan mengisahkan pengalaman saat prakerin di
Yogyakarta. Kami melaksanakan prakerin di Lembaga Diklat E & E
Media Kreatif yang beralamat kan di Dukuh Kebomati, RT 11 RW 06, Desa Brajan,
Kec. Prambanan, Kab. Klaten, Jawa Tengah.
Pada
tanggal 9 Januari kami berangkat ke Yogyakarta untuk melakukan kegiatan
prakerin/magang. Saya sangat senang karena yang berangkat lumayan banyak yaitu
sekitar 25 orang.
Saat
magang kami lebih banyak diajarkan materi Multimedia, seperti membuat animasi
2D, membuat majalah, videografi, dan web desain.
Siapa
bilang anak TKJ tidak bisa membuat
animasi? Di E&E Media Kreatif kami dilajari membuat animasi 2D. Kami
dilajari oleh Bapak Joko. Kami membuat animasi yaitu karakter yang berjalan
lalu terbang yang merdurasi 42 detik. Pembuatan animasi ini memerlukan waktu 3
minggu, walaupun terlihat biasa saja
tapi pembuatan animasi ini sangat rumit
dan melalui beberapa tahapan, yaitu menggambar karakter, scaning, reposisi,
lalu editing. Dalam tahap menggambar
pertama - tama kita menggambar karakter dengan keyposenya sebanyak 21 lembar
setelah itu menggambar elemen lain seperti background, frontground, burung,
awan, mobil, dan jalan, semua itu memerlukan waktu 5 hari. Setelah semua selesai lalu dilanjutkan dengan
scanning gambar - gambar yang kita buat tadi, tahap scaning bisa dibilang
mudah, hanya dengan meletakkan kertas dialat scannya caranya hampir sama
seperti mesin fotocopy. Setelah semua berbentuk file lalu kita mewarnai dan
mereposisi dengan Photoshop disini kreatifitas kita dipacu. Tahap editing
adalah yang paling rumit kita harus bisa memasukkan efek - efek agar terlihat
dramatis, dari efek petir, hujan, dan memasukkan backsound disini juga
imajinasi kita sangat diperlukan, setelah semua tahapan sudah jadilah sebuah
video animasi yang berdurasi sangat pendek itu. Kalau orang awam melihat itu
terlihat sangat biasa, tapi jika sudah membuatnya barukah kita sadar bahwa
membuat animasi itu rumit.
Kami
diberi tugas membuat videografi. Awalnya kami hanya iseng-iseng ingin membuat
video ini dan ternyata kami benar-benar membuatnya. Sebelum membuat video ini
kami berencana untuk cover lagu, dan
kelompok saya terdiri dari empat orang yaitu saya, Elda, Khalifah dan Rizky.
Berhubung Rizky dan Elda sedang sakit sehingga kami pun tidak bisa rekaman
karna kehabisan suara, jadi kami berencana membuat video clipnya lain. Dalam
video yang kami buat ini kami mengiklankan sebuah lipstik. Dalam video ini kami
membuatnya dengan Bahasa daerah kami sendiri yaitu Bahasa Banjar. pada saat
pembuatan video, cuacanya sangat tidak mendukung beruntungnya kami masih bisa
shooting di dalam kost. Dan Alhamdulillah shooting kami berjalan lancar dan itu
pun berkat bantuan teman-teman kami dari Banjarbaru yaitu Della, Tasya, dan
Salma.
Kami
kedatangan mentor baru yang mengajar html yaitu Mbak Fera, disana kami
dikenalkan dengan aplikasi Dreamweaver, mbak fera mengari kami tentang
pengenalan bahasa html, belajar membuat tabel dan mendesign web, dan belajar
membuat submenu dan website. Mbak Fera memberikan semua materi itu selama 6
hari, beliau mengajarkannya dengan sungguh-sungguh dan sangat sabar serta sopan
dalam mengajarkan kami. Sampai pada akhirnya kami pun bisa dan melanjutkan ke
web design tahap ke dua.
Setelah
kami belajar mendesain web selanjutnya kami belajar menghosting yang di mentori
oleh Bapak Sabjan. Layanan web hosting yang kami pakai adalah Hostinger karena
disana kita bisa dengan mudah mendapatkan hosting gratis.
*hasil web desain
Semua
kegiatan yang kami lakukan seperti belajar dan wisata kami ceritakan kedalam
majalah, lengkap beserta fotonya.
Pengalaman
magang di Yogyakarta sangat menyenangkan, kami tak hanya belajar tapi juga kami
melakukan kegiatan hiburan, seperti pergi ke Sendratari Ramayana, Candi
Plaosan, Malioboro, Irigasi Belanda, Kaliworo, memainkan dolanan bocah, dan
juga naik gerobak sapi.
Baru 3 hari kami di sana kami sudah diajak menonton
Sendratari Ramayana. Sendratari Ramayana merupakan sebuah
pertunjukan yang menggabungkan tari dan drama tanpa dialog
yang mengangkat cerita Ramayana.
Sendratari Ramayana menceritakan kisah tentang usaha Rama untuk menyelamatkan Sinta yang diculik oleh Rahwana. Hal yang
menakjubkan dari Sendratari Ramayana Prambanan adalah tata panggung dan tata
lampunya yang megah. Tata lampu panggung akan berubah-ubah sesuai dengan emosi
dalam cerita.Selama 2 jam kamu akan disuguhi atraksi memukau para penari dan
suara indah pesinden. Berhubung tidak ada dialog yang tercipta, maka kamu
sebaiknya mencermati setiap gerakan para penari supaya tahu jalan ceritanya.
Kami juga mengunjungi Candi Plaosan
dan bertemu dengan beberapa turis mancanegara. Candi Plaosan adalah sebutan untuk
kompleks percandian yang terletak di Dukuh Plaosan, Desa Bugisan, Kecamatan
Prambanan, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. Kompleks ini dibangun pada
abad ke-9 Perjalanan kami begitu menuju Candi Plaosan begitu menyenangkan
karena menggunakan gerobak sapi. Gerobak sapi adalah salah satu alat
transportasi tradisional yang menggunakan gerobak dan ditarik 2 ekor sapi.
Menikmati pemandangan pedesaan dengan semilir angin. Guncangan demi guncangan
kami rasakan saat melewati jalan yang berlobak.
Tempat satu ini
juga bagus untuk berfoto-foto. Irigasi Belanda adalah Media Irigasi Pertanian
Masa Pendudukan Belanda di Kecamatan Prambanan, bangunan ini sangat panjang dan
berdiri kokoh serta sangat bersejarah.
Pagi – pagi sekali
kami pergi ke Kaliworo untuk menikmati suasana desa yang sangat sejuk. Kaliworo
merupakan aliran sungai yang berhulu di gunung merapi dan hilirnya di sungai
bengawan solo melalui
kali dengkeng. Aliran kaliworo melintasi
desa kemudo, kecamatan Pramban.
Selain berwisata kami
juga diajarkan beberapa permainan tradisional. Dolanan bocah adalah permainan
tradisional dan disana kami berkenalan dengan Ibu Agung yang mengajarkan beberapa
permainan tradisional kepada kami, permainan pertama yaitu Gajah Serempang,
permainan ini mengajarkan kekompakan satu tim, selain itu permainan ini
memerlukan konsentrasi dan keseimbangan setelah itu permainan Blarak Sempal.
Selanjutnya kami bermain bakiak. Bahannya dibuat dari kayu panjang seperti
seluncur es yang sudah dihaluskan (diamplas) dan diberi beberapa karet ban
diatasnya, biasanya untuk 2-3 orang. Memainkan bakiak biasanya secara
berkelompok atau tim, yang masing-masing tim berlomba untuk sampai ke finish.
Permainan ini menguji ketangkasan, kepemimpinan, kerja sama, kreatifitas,
wawasan serta kejujuran.
Sekian itu saja yang saya dapat sampaikan, terimakasih.
